“Orang yang cerdik ialah orang yang selalu memperhitungkan dirinya dan ia suka beramal untuk bekalan sesudah mati, sedangkan orang yang Ahmaq (bodoh)ialah orang yang selalu mengikut hawa nafsunya dan hanya banyak berangan-angan kepada Allah S.W.T. (berangan untuk mendapatkan kebaikan diakhirat dan pengampunan tetapi ia tidak mahu beramal atau bertaubat).”
- Riwayat At Tirmizi.
.:: Allah..Allah..Allah ::.
"Sesiapa mencintai Allah pasti semakin sunyi dengan manusia. Di tengah keramaian dia rasa keseorangan. Saat kesukaan dia berduka. Jika orang tertawa dia menangis. Jasadnya dengan manusia, batinnya kepada Allah"
Sesungguhnya manusia telah memilih bagaimana akhir kehidupannya. Dan pilihan itu ada pada bagaimana ia menjalani kehidupannya. Sebagaimana ia menjalani kehidupannya seperti itulah kemungkinan besar ia akan menghadapi kematiannya. Karena sesungguhnya dengan menjalani kehidupan berarti kita sedang berjalan menuju kematian kita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
AKSI NYATA MODUL 3.3 GURU PENGGERAK
AKSI NYATA MODUL 3.3 GURU PENGGERAK
-
BAB. I PENDAHULUAN Ibnu Khaldun (1322 - 1406) seorang cendekiawan muslim berpendapat bahwa sejarah pa...
-
Duhai seandainya saya melakukannya (berjihad)...Ucapan ini dilontarkan dengan penuh penyesalan oleh sahabat senior, Ka'b bin Malik r.a. ...
-
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Efektivitas Pembelajaran Agama Islam pada masa sekarang ini haruslah lebih ditekank...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar